18.8.05

Hebat

..kau membuat ku m'rasa hebat..
karena..
ketulusan cintamu..
..kumerasa teristimewa..
hanya..
hanya karena cinta..
kauberi padaku sepenuhnya..
..buatku slalu m'rasa..
berarti..

Sepenggal lagunya Tangga yang berjudul Hebat lagi sering banget diputer di himpunan. Hampir..bukan..setiap hari denger lagu ini. Tapi gak pernah bosen..lagunya romantis. Huakhahaha...melankolis..

Hebat...
Bangga pastinya kalau ada yang bilang bahwa diri kita hebat. Seperti lirik lagu itu...
Tapi..
Pernah gak bilang pada diri sendiri kalau diri kita hebat? Biasanya kalau kita disebut hebat, secara otomatis kita akan dengan rendah hati berkata,

"Gw hebat? Ah..gw gak hebat kok..biasa aja..Hebatan lo lagi.."

Kalimat yang menunjukkan kerendah-hatian, tapi somehow seringnya malah terdengar munafik. Hehehe...
Emang salah ya kalo kita bilang,

"Gw hebat? Terima kasih.."

Kalimat itu kan gak membuat kita terdengar sombong. Salah ya kalau kita bangga terhadap kehebatan kita? Dengan berbangga akan kemampuan kita, akan memotivasi kita juga untukberbuat yang lebih baik kan..

Tapi...
Kalau bangganya berlebihan, misalnya,

"Gw hebat? Dari dulu kali gw hebatnya, kok lo baru nyadar sekarang sih?"

Dangkal...
Kebanggaan yang dangkal yang malah menjatuhkan kita ke jurang kehancuran. Gilee..bahasa gw males banget..hehehe...

Apa batasannya kita bisa berbangga? Apa batasannya kita terlihat bangga yang wajar?
Setiap orang pasti memiliki batasan yang berbeda-beda. Asal tidak berlebihan..
Tetep bingung dengan batasan? Yup..sama..hehehe..

Intinya..
Berbangga hati bukanlah sebuah dosa saat dilakukannya tidak berlebihan..

=D

No comments:

Post a Comment